Kebijakan yang diputuskan dari hasil pertemuan pada 27 dan 28 Oktober 2021 oleh Bank of Japan.
Point utama kebijakan dari BOJ adalah sebagai berikut:
Perkembangan Ekonomi dan Keuangan
- Perkembangan Ekonomi
Tren peningkatan ekonomi Jepang meningkat walau terjadi pandemic di dalam negeri dan luar negeri.
Meskipun ekonomi Jepang diperkirakan akan terkena dampak saat ini. Namun skenario yang disiapkan oleh tim ekonomi Jepang bisa memulihkan keadaan.
Perbaikan ekonomi diperkirakan akan terlihat pada awal semester 2022.
Hal ini berdasarkan hasil survey ekonomi jangka pendek yang dilakukan.
- Perkembangan Keuangan
Tingkat perubahan indek harga konsumen (Consumen Price Indeks) atau CPI dari tahun ke tahun 0 persen walau dampak pandemic terasa di sektor energi yang mengalami kenaikan harga.
Yang menjadi perhatian adalah sektor telekomunikasi yang akan mengalami kenaikan imbas dari kenaikan harga energi.
Meningkatnya harga energi karena kuatnya tekanan inflasi yang dipicu oleh Tindakan global akibat perubahan iklim.
Kenaikan energi ini terutama terkait kenaikan minyak mentah.
Kebijakan Moneter
Dalam kebijakan moneter oleh Bank of Japan mengeluarkan keputusan bahwa perbankan harus mendukung pembiayaan perusahaan dan menjaga stabilitas di pasar keuangan.
Pelemahan yang terjadi dalam keuangan beberapa perusahaan kecil dan menengah berhasil diakomodasi.
Bank harus terus memeriksa data yang relevan agar dapat meningkatkan pembiayaan perusahaan.
Untuk meningkatkan kemampuan daya beli pelanggan perlu akan adanya peninjauan kenaikan gaji
Dampak kenaikan harga energi yang membawa tekanan inflasi tinggi yang akan mengurangi kesejahteraan ekonomi Jepang secara keseluruhan Bank harus melakukan pelonggaran moneter****
